bagianpbj.kutaibaratkab.go.id  UKPBJ kabupaten kutai barat sebagai Centre of Excellent berupaya menjawab permasalahan yang masih sering terjadi di lingkungan Pemerintah Kutai Barat dalam pengelolaan Pengadaan Barang/Jasa (PBJ) yaitu dengan melaksanakan kegiatan Pembinaan dan Advokasi PBJ dengan menggunakan metode hybrid yaitu gabungan tatap muka dan online hari kamis 1 Juli 2021 yang lalu, pelaksanaan pusat kegiatan tatap muka di ruang diklat lantai 3 Setdakab Kubar.

Sekda Kubar Ayonius, S.PD., MM Memasang Cinderamata Kepada Narasumber Utama Mudjisantosa

  “Tingkatkan jalinan sinergitas dengan Inspektorat (APIP) dan perangkat daerah yang ada (UKPBJ Kutai Barat) untuk melaksanakan pembinaan dan pelatihan  hingga pengawasan internal dalam untuk setiap pelaksanaan kegiatan pengadaan barang/jasa, dan kedepan dapat kembali dirumuskan langkah strategis bahkan percepatan yang mampu mewujudkan suksesnya pembangunan di kutai barat yang berkelanjutan” tegas Sekda Kubar Ayonius, S.Pd,. MM saat membuka secara resmi kegiatan Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang/Jasa di Ruang Diklat lantai 3 Kantor Bupati Kubar (1/7) dalam metode tatap muka di hadiri 25 orang peserta dan 80 peserta online.

Plt. Asisten Ekonomi & Pembangunan Nopandel, S.Sos., MM Memasang Cinderamata kepada Narasumber JFPPBJ H Rangga D Utama

 

 

 

Sekda Kubar juga menambahkan dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan juga para peserta dapat memahami tetang pentingnya peningkatan kualitas SDM di bidang PBJ seperti memahami peluang karir dalam jabatan fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa (PPBJ) dan manajemen risiko dalam pengadaan barang/jasa pemerintah untuk mendukung suksesnya pembangunan di kutai barat dengan moto Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini. Sekda kubar juga memberikan apresiasi atas kehadiran para narasumber yang telah tiba di Kutai Barat mengikuti berbagai aturan protokol kesehatan yang berlaku untuk berkenan membina, memberi pengetahuan PBJ serta berbagi pemahaman tentang peluang karir JF PPBJ kepada para peserta dari setiap Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Kubar.

Kepala Bagian Barang dan Jasa Setdakab Kubar Leonard Yudiarto, SE menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk menjawab setiap permasalahan PBJ yang masih terjadi setiap tahunnya terkait pengendalian kontrak dan kontrak kritis dengan menghadirkan Narasumber diantaranya Mudjisantosa yang merupakan Fasilitator Level 2 dan 3 Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang menyampaikan materi terkait Manajemen Proyek dan terkait Perubahan pada Peraturan LKPP no 12 Tahun 2021, Muhammad Kasman  fungsional ahli madya PPBJ provinsi Kalimantan Selatan selaku moderator, dan H Rangga D Utama funsional ahli muda PPBJ Kabupaten Tulang Bawang (prov Lampung)  menyampaikan materi peluang karir Jabatan Fungsional Pelaku Pengadaan Barang/Jasa (JF PPBJ). Anggaran untuk kegiatan ini menggunakan DPA Bagian Pengadaan barang dan Jasa dan di bantu Anggaran Bagian Umum Setdakab Kubar.

Kabag PBJ Setdakab Leonard Yudiarto, SE Memasang Cinderamata kepada Moderator Muhammad Kasman

Dalam proses pembangunan diperlukan kapasitas dan kualitas  SDM pelaku PBJ yang memiliki pemahaman akan aturan yang terbaharui hingga kompetensi sebagai pelaku PBJ yang mumpuni diantaranya dengan memanfaatkan peluang karir Jabatan Fungsional Pelaku Pengadaan Barang/Jasa (JF PPBJ). Kerja sama setiap perangkat daerah perlu ditingkatkan dengan memanfaatkan berbagai instrumen internal Pemerintah Daerah seperti APIP dan UKPBJ, UKPBJ sebagai booster atau pendorong selalu berupaya agar perangkat daerah berperan aktif mendapatkan pembinaan yang sejalan dengan pengawasan organisasi dengan bersinergi memanfaatkan APIP agar proses PBJ dapat berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku dan juga mendorong perangkat daerah yang memiliki kewenangan dan peran peningkatan kualitas SDM ASN di kutai barat dalam hal pemenuhan JF PPBJ.

Penulis: Yuvensius N P

Editor : Budi EP

Foto : Nanda HumasDPP Setkab kubar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *